Paris -Baru-baru ini dalam acara Paris Air Show 2015, sebuah perusahaan elektronik asal Prancis memamerkan prototipe robot yang akan menggantikan peran petugas imigrasi bandara di masa depan. Hmm, seperti apa ya?
Ramai diberitakan media Inggris seperti Telegraph dan Daily Mail, robot futuristik itu menjadi pusat perhatian saat diselenggarakannya acara Paris Air Show 2015 yang diadakan tanggal 11-21 Juni 2015 kemarin. Banyak pengunjung pameran yang penasaran dengan robot tersebut.
Robot canggih buatan Thales itu mampu menggantikan peran petugas imigrasi di masa depan. Cara kerjanya yaitu dengan menggunakan data biometrik penumpang yang mampu dibaca oleh sistem yang ditanamkan ke dalam prosesor si robot.
Robot Thales tak hanya akan memindai paspor dan boarding pass penumpang saja, tetapi juga mencatat wajah serta retina penumpang untuk kemudian dicocokkan dengan database yang mereka punya. Pemeriksaan identitas terakhir penumpang pun akan berlangsung jauh lebih cepat dan teliti, jika dibandingkan dengan pemeriksan manual oleh petugas imigrasi.
Selain cepat, pemeriksaan oleh robot tentu saja lebih efisien dari segi tenaga operasional. Dari segi ruang pun akan jauh lebih hemat, traveler tinggal lewat di gate yang sudah tersedia robot Thales untuk diperiksa dan tidak perlu antre panjang.
Thales berharap robot yang sedang mereka kembangkan itu akan digunakan oleh banyak bandara di dunia. Mereka juga berharap akan banyak negara yang menggunakan jasa mereka dalam pembuatan paspor dan kartu identitas biometrik penumpang, setelah mereka berhasil membuat sistem serupa di 25 negara, termasuk Prancis.
sumber: http://news.detik.com/travel-news/2952785/di-masa-depan-petugas-imigrasi-bandara-akan-diganti-robot
Tidak ada komentar:
Posting Komentar